Gula adalah karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan komoditi utama dalam perdagangan. Gula banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat. Gula sederhana, seperti glukosa (yang diproduksi dari sukrosa dengan enzim maupun hidrolisis asam), menyimpan energi yang akan digunakan dengan sel. Biasanya gula digunakan untuk memberikan rasa manis pada makanan atau minuman. Makanan dan minuman yang mengandung gula konon dibuat dalam bentuk dan warna yang menarik nan begitu menggoda. Salah satu penyebab penyakit di era modern tidak hanya terletak pada kolesterol, konsumsi garam, ataupun lemak hewan. Tetapi juga gula.
Gula bukanlah bahan pangan asing dalam makanan. hampir semua makanan mengandung gula didalamnya. Namun asupan gula yang tinggi akan meningkatkan jumlah insulin. Insulin tidak hanya berfungsi untuk mengontrol tekanan gula dalam darah, akan tetapi juga pemicu kanker. Selain itu, jumlah gula yang berlebih juga menjadi penyebab obesitas. Salah satu survei oleh pengurus Sekolah Menengah di Missisipi, Amerika Serikat menyebutkan, gula akan mengendap didalam tubuh seseorang seperti halnya larutan gula yang mengendap didasar gelas setelah ditinggal beberapa saat.
Huffington Post juga melansir bahaya bagi tubuh apabila mengonsumsi gula berlebih :
1. Jantung
Sebuah penelitian baru-baru ini menyebutkan bahwa kelebihan gula didalam tubuh dapat menyebabkan gangguan jantung dalam memompa darah. Sehingga apabila dibiarkan, sama saja dengan meningkatkan resiko gagal jantung.
2. Lemak di Perut
kasus obesitas meningkat karena orang mengonsumsi gula secara berlebihan dan menjalani gaya hidup yang tidak sehat. Selain itu, gula juga memicu tertimbunnya lemak diperut dan lingkar pinggang.
3. Kecanduan
Sifat gula begitu buruk. Sama halnya dengan alkohol yang bisa membuat orang kecanduan. Ketika seseorang berhenti mengonsumsinya, maka orang itu akan terus merasa lapar dan ingin makan gula lagi.
4. Hati
Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa gula dan alkohol mempunyai efek yang sama bagi hati , yaitu racun. Fungsi hati bisa terganggu dan hati mengalami kerusakkan.
5. Otak
Bahaya gula lainnya dapat dilihat dari kondisi otak. Penelitian pada tahun 2009 membuktikan konsumsi gula berlebih menyebabkan penuaan pada sel otak.
6. Tersembunyi
Beberapa makanan memang tidak mempunyai rasa manis seperti saus tomat, atau roti. Akan tetapi, bisa saja makanan tersebut mengandung gula.
7. Diabetes
Inilah bahaya gula yang paling sering disebutkan para ahli. Gula yang berlebih mempengaruhi sistem insulin. Sehingga konsumsi gula yang tak terkontrol dapat meningkatkan resiko diabetes tipe 2.
Jika gula sebegitu membahayakannya bagi tubuh, kenapa kita begitu menyukainya. Seperti yang telah dipaparkan oleh poin 3diatas, gula menyebabkan kecanduan. Suntikan gula kedalam aliran darah merangsang pusat kesenangan otak. Mirip dengan respon otak terhadap kokain dan heroin.
Itulah berbagai bahaya gula bagi kesehatan tubuh. Namun, bahaya itu dapat kita hindari. Salah satunya adalah dengan mengganti asupan gula dengan pemanis yang tak kalah manisnya, seperti : Madu.
Jadi meskipun dibutuhkan, sebaiknya konsumsi gula tidak secara berlebihan. Seperti petuah salah seorang dosen : " Makanlah dengan otakmu, bukan nafsumu."
Eat well, live well.Source :Rizqi Adnamazida untuk merdeka.com/ http://www.merdeka.com/sehat/10-bahaya-gula-bagi-kesehatan-tubuh.html
wikipedia bahasa Indonesia/ id.wikipedia.org/gula
artikel kesehatan : http://www.hdindonesia.com/info-kesehatan/gula-bahayanya-kian-menakutkan
http://nationalgeographic.co.id/feature/2013/08/manisnya-gula
